Kinerja Positif Serasi Autoraya (SERA) di Tengah Pandemi


Transportasi merupakan salah satu kebutuhan manusia dalam menjalankan aktifitas kehidupan. PT Serasi Autoraya (SERA) ini yang jika kita lihat di websitenya https://www.sera.astra.co.id/ merupakan anak perusahaan PT Astra International Tbk  juga memiliki fokus utama pada pelayanan transportasi terpadu. 

Selain itu, Serasi Autoraya juga bergerak pada bidang penjualan mobil bekas dan memberikan solusinya dibidang logistik. Dengan meningkatnya permintaan pelayanan transportasi dan logistic belakangan ini, SERA mendapatkan keprcayaan yang sangat baik dari masyarakat Indonesia. 

Kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan SERA meningkat baik ditengah pandemi global ini terlihat dari kinerja PT Serasi Autoraya yang berhasil membukukan kinerja positifnya selama paruh pertama di tahun 2021 ini.

Anak usaha ASTRA ini mengantongi pertumbuhan pendapatan dari Rp. 2,177 triliun menjadi Rp. 2,4 triliun. Sedangkan jika dilihat laba bersihnya, PT Serasi Autoraya juga meningkat dari Rp. 34,4 miliar menjadi Rp. 80,8 miliar.

Peningkatan kinerja positif PT Serasi Autoraya (SERA) dipengaruhi kebijakan yang berlaku selama pandemi COVID-19. Diawal panemi COVID-19 pada awal tahun 2020 sebelumnya, SERA mengalami penurunan pendapatan yang dikarenakan adanya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). 

Kinerja positif yang didapatkan oleh SERA tentunya karena pesan Presien Direktur SERA, Firman Yosafat Siregar seperti yang dikutip dari https://www.sera.astra.co.id/ bahwa Yosafat percaya pada tahun 2020 akan menjadi tahun yang lebih baik jika dibandingkan tahun 2021. Dikarenakan pada tahun ini kondisi pandemi di Indonesia bahkan dunia sudah menunjukan perbaikan situasi dan upaya pemerintah terlihat nyata dengan serius melakukan gerakan vaksin di setiap daerah. 

SERA berkomitmen dalam meningkatkan skill atau kompetensi baik itu orang-orangnya dan juga teamwork-nya, yang mana tujuannya agar memiliki strategi bisnis dan proses digitalisasi yang lebih baik pada setiap lini bisnisnya. Sehingga mampu memberikan pelayanan dan juga pengalaman yang paling baik kepada seluruh pelanggan SERA.

Di tahun 2022 ini juga, Yosafat seperti dikutip dari https://www.sera.astra.co.id/ mengatakan bahwa pada tahun ini dalam seluruh operasional bisninya, SERA akan lebih fokus pada hal-hal yang menjadi sorotan publik saat ini, yaitu mengimplementaskan suatu proses yang terkait engan ESG (Environment, Social, Governance)

Seperti pada tahun sebelumnya, PT Serasi Autoraya merupakan pengelola bisnis logistik pada Grup Astra yang mana SERA ini fokus pada tiga segmen bisnis, yaitu solusi transportasi terintegrasi, solusi penjualan kendaraan bekas dan solusi layanan logistik.

Dibawah naungan Grup Astra yang besar, SERA bersinergi dengan bisnis Astra lainnya. Lini bisnis pertama yaitu Solusi transportasi terintergrasi yang menyediakan layanan kendaraan dalam jangka pendek maupun jangka panjang untuk pelanggan ritel dan juga korporasi. 

Lini bisnis ini melibatkan TRAC-Astra Rent A Car (TRAC) yang sudah memiliki jangkuan luas secara nasional. SERA juga memberikan pilihan berbagai jenis kendaraan, seperti motor, mobil bahkan sampai bus, dan juga beserta dengan pengemudinya. 

Lini bisnis SERA kedua yaitu Solusi penjualan kendaraan bekas bagi konsumen yang melibatkan Mobil88. Mobil88 melayani pelanggan ritel atau transaksi langsung dan IBID untuk proses transaksi lelang. 

Sedangkan lini bisnis terakhir yaitu solusi layanan logistik yang mana melalui perusahaan PT Serasi Logistik Indonesia atau disingkat SELOG. Perusahaan SERA melalui SELOG menyediakan solusi layanan logistik mencakup layanan logistik berdasarkan kontrak, layanan pengiriman barang, pengelolaan pergudangan dan freight forwarding melalaui jalur transportasi darat, laut dan udara secara menyeluruh, serta didukung oleh layanan SELOG Express untuk pengiriman dokumen dan paket. 

Lini bisnis SELOG ini telah melayani segmentasi industri yang sangat luas, antara lain otomotif, consumer goods, alat berat, kebutuhan bahan pokok dan lainnya. 

Dari berbagai lini bisnis ini SERA melihat peluang bisnis digitalisasi, sehingga SERA saat ini telah memiliki bisnis digital dengan membuat e commerce mobil88 e-store, TRACT to GO, dan IBID Live Auction.

Kehadiran aplikasi e commerce ini diharapkan akan semakin mudahnya transaksi jual beli, sewa dan lelang kendaraan, sehingga membantu mobilitas pelanggan SERA.

HALAMAN SELANJUTNYA:


Artikel Terkait

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel